Jepang siap menjajah kembali Indonesia. Eiit! Jangan kabur dulu! Kalau mau ngumpet dibawah meja boleh tapi laptopnya dibawa biar bisa baca postingan ini sampai selesai. Kenapa? Karena perang kali ini yang mimpin bintang porno seksi Maria Ozawa alias Miyabi. Kok bisa?
Ya kata”perang“ hanya istilah yang penulis gunakan untuk menggambarkan situasi negeri sekarang ini. Fenomena mengimpor artis- artis porno asal negeri Sakura nampaknya justru makin booming semenjak gagalnya ‘Menculik Miyabi’ . Lihat saja Rin Sakuragi yang berhasil main di ‘Suster Keramas’ dan ‘Erika Kirihara’ dalam Arisan Berondong. Walaupun semua menjadi kontroversi, toh justru pro- kontra dan pencekalan itu yang membuat mereka makin populer dan tenar.
Dan setelah suksesnya 2 bintang esek- esek tadi bukan tidak mungkin akan ada banyak yang lain mengikuti. Shigeo Tokuda mungkin he..he…
Kedatangan mereka kalau kita sadari sebenarnya adalah membawa misi. Misi menjajah moral anak bangsa. Coba tanya anak muda sekarang siapa yang tidak kenal atau belum pernah nonton film Miyabi. Mungkin akan sangat jarang. Miyabi begitu populer di tanah air dan mungkin tidak berlebihan kalau dia disebut sebagai sang pemimpin pasukan perang. Maksudnya dialah yang ada di lini depan saat bokep Jepang masuk Indonesia. Baru diikuti yang lain. Memang bukan salah mereka sepenuhnya. Mereka tidak pernah memaksa orang untuk menonton film biru. Juga tidak pernah menganjurkan orang untuk download video porno. Hak dari kita sepenuhnya untuk menolak mereka menjajah moral kita. Tapi kita sendiri yang kadang tidak bisa menahan diri. Jadi kita sendiri yang menawarkan diri untuk dijajah. Dan prihatinnya untuk beberapa kasus seperti 2 film diatas mereka hanyalah aktris yang ditunjuk untuk melakonkan peran- peran murahan yang ditulis dan diproduksi anak bangsa. Sudah begitu parahkah perfilman kita ( khusushya film porno berkedok horror)? Menyingkirkan idealisme hanya untuk menangguk rupiah?
Home » Serba-Serbi » Miyabi Jadi Peminpin Pasukan Perang