Hasil Result Sementara Kontes SEO Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009: 25 Februari 2009
Kontes SEO Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009 yang diselenggarakan oleh mas pogung memang menarik perhatian dunia Blogger Indonesia khususnya. Mengapa tidak karena kontes SEO tersebut bisa diikuti oleh siapa saja dan tanpa aturan. Ini menyebabkan para pakar SEO ataupun SEO pemula bebas mengoptimasi keyword tersebut baik itu menerapkan SEO Black Hat, SEO Putih atau SEO abu-abu mungkin. Ini juga menyebab kontes tersebut menjadi ajang pertempuran antara blogger daerah dalam artian positif. Berapa teman saya ada yang mengeluhkan betapa beratnya mengikuti kontes tersebut lantaran kontestan yang lain banyak yang membacking alias dukungan dari suatu komunitas tertentu sementara dia hanya SEORANG diri.
Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009 yang tanpa aturan juga melahirkan istilah Domain Panti, apa itu Domain Panti? Dan kenapa istilah Panti digunakan dan terkesan menghujat atau menyudutkan para pemilik Domain Panti. Setelah mencari tau kesana dan kesini akhirnya ketemu juga apa yang dimaksud Domain Panti. Istilah tersebut digunakan ketika para kontestan SEO menggunakan nama domain yang sama dengan keyword yang diperlombakan atau mirip dan beda-beda tipes lah. Contohnya dalam kontes SEO Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009 ada yang menggunakan alamat: kampanyedamaipemilu2009.info, pemiluindonesia.web.id, kampanyedamaipemiluindonesia-2009.com, dsb. Sontak saja Domain Panti tersebut langsung menghiasi halaman pertama di google.co.id.
Ini membuat saya mengerti bahwa betapa penting pemilihan sebuah nama domain dalam SEO, yang harus kita perhatikan pertama adalah jika kita akan membuat suatu blog atau situs tentukan dulu tema blog yang akan kita buat, lalu kita tentukan keyword utuma yang kita tembak, nah dari sini baru kita bisa menetukan nama domain berdasarkan tema dan keyword yang kita tembak tersebut dan kalo bisa mirip atau dengan bahkan sama dengan keyword utama tadi. Benar gak yah?? Kalo ada yang salah kasih komentar ya…!!! Jangan lupa untuk menyukseskan Pemilu Indonesia 2009 nanti.
